A. Judul Praktikum
Alat Kesehatan
B. Waktu Praktikum
Waktu : 09.10-10.30WIB
C. Teori dasar
Pengertian alat kesehatan
berdasarkan Menteri Kesehatan RI. no. 220/Men.Kes/Per/IX/1976 tertanggal 6
September 1976 adalah : “Barang, instrumen aparat atau alat termasuk tiap
komponen, bagian atau perlengkapan yang diproduksi, dijual atau dimaksudkan
untuk digunakan dalam penelitian dan perawatan kesehatan, diagnosis
penyembuhan, peringanan atau pencegahan penyakit, kelainan keadaan badan atau
gejalanya pada manusia.”
Berdasarkan fungsinya
alat kesehatan dapat digolongkan menjadi beberapa penggolongan antara lain
fungsinya, sifat pemakaiannya, Kegunaannva, umur peralatan, macam &
bentuknya, kepraktisan penyimpanan.
Berikut ini beberapa macam untuk alat kesehatan dasar
:
1.
Abocath (jarum
infus).
2.
Infus set /
Transet ( selang infus)
3.
Cairan infus.
4.
Stetoskop
5.
Tensi (tensimeter)
6.
Termometer
7.
Pinset (Jepitan)
8. Spuit (suntikan)
Beberapa alat kesehatan yang lain juga memiliki
instrumen sebagai berikut :
1. Instrumen
Aparatus, mesin, implan yang tidak mengandung obat yang digunakan untuk
mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang
sakit serta pemulihan kesehatan pada manusia, dan atau untuk membentuk struktur
dan memperbaiki fungsi tubuh. (Sumber: UU No.23/1992 ttg kesehatan)
2. Bahan, instrumen,
aparatus, mesin, alat untuk ditanamkan, reagens/produk diagnostik invitro atau
barang lain yang sejenis atau terkait
termasuk komponen, bagian dan perlengkapannya yang;
a.
Disebut dalam
Farmakope Indonesia, Ekstra Farmakope Indonesia dan formularium Nasional atau
suplemennya dan atau;
b.
Digunakan untuk
mendiagnosa penyakit, menyembuhkan, merawat, memulihkan, meringankan atau
mencegah penyakit pada manusia dan atau;
c.
Dimaksudkan untuk
mempengaruhi struktur dan fungsi tubuh manusia dan atau;
d.
Dimaksud untuk
menopang atau menunjang hidup atau mati
e.
Dimaksud untuk
mencegah kehamilan dan atau;
f.
Dimaksud untuk
penyucihamaan alat kesehatan dan atau;
g.
Dimaksudkan untuk
mendiagnosa kondisi bukan penyakit yang dalam mencapai tujuan utamanya
h.
Memberi informasi
untuk maksud medis dengan cara pengujian invitro terhadap spesimen yang
dikeluarkan dan tubuh manusia
i.
Dan tidak mencapai
target dalam tubuh manusia secara farmakologis, imunologis atau cara
metabolisme tetapi mungkin membantu fungsi tersebut
j. Digunakan, diakui sebagai alat kesehatan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
Beberapa fungsi alat kesehatan yaitu sebagai berikut :
a.
Mendiagnosis
penyakit tertentu pada pasien
b.
Merawat dan
menyembuhkan penyakit
c.
Mendukung dan
mempertahankan hidup pasien
d.
Membentuk struktur
dan memperbaiki fungsi jaringan tubuh
Setelah kita ketahui pengertian dan fungsinya, untuk lebih mengenal alat – alat kesehatan khususnya yang ada di rumah sakit dan klinik. Kita akan sebutkan nama alat kesehatan lengkap yang umumnya digunakan di tempat – tempat pelayanan medis baik di rumah sakit atau klinik.
D. Tabel data pengamatan
Table 1 Data Pengamatan Alat Diagnostic Sederhana
No |
Nama |
Fungsi |
1 |
Buku tes buta warna |
Buku ini berisi gambar-gambar yang digunakan
untuk mengetes apakah seseorang buta warna atau tidak. Buku ini disebut juga
“isihara book”. |
2 |
Chart VIsion Snellen |
Alat ini digunakan untuk test char
bertuliskan huruf-huruf dengan ukuran besar tertentu dan ukuran tersebut
harus dapat dilihat oleh mata yang normal pada jarak tertentu. Umumnya alat
ini dibuat dari kertas karton yang berukuran 28 x 60 cm atau 28,5 x 71 cm. |
3 |
Reflex Hammer |
Reflex Hammer (palu refleks) digunakan
untuk memeriksa kemampuan refleksi dari bagian-bagian tertentu tubuh kita,
biasanya lutut kita. |
4 |
Percussion Hammer |
Percussion hammer digunakan untuk
mengetuk rongga dada dan rongga belakang (punggung) untuk mengetahui keadaan
organ di dalamnya. |
5 |
Tongue Spatel |
Tongue spatel (tongue depressor atau
penekan lidah) digunakan untuk menekan lidah, agar dapat melihat lebih jelas
keadaan di dalam tenggorokan, apakah ada kelainan-kelainan, misalnya ada
peradangan seperti pharyngitis, amandel, dan lain-lain. |
6 |
Laryngeal mirror |
Laryngeal mirror digunakan untuk dapat
melihat dan memeriksa keadaan di dalam tenggorokan, apakah ada kelainan atau
tidak. |
7 |
Head Mirror, Head Lamp, Head Band |
Head Mirror, Head Lamp, Head Band : head mirror atau voorhoofdspigel dilekatkan
pada head-band atau ikat kepala dan digunakan untuk memeriksa rongga telinga,
hidung, tenggerokan, dan mata melalui pantulan sinar. |
8 |
Spygomomanometer |
Spygomomanometer (blood pressure
monometer atau tensimeter) digunakan untuk mengukur tekanan darah tubuh,
berapa angka systole(pada waktu jantung kuncup) dan berapa angka diastole
(pada waktu jantung mengembang lagi). |
9 |
Speculum |
Speculum (specula) adalah alat yang dimasukkan
ke dalam rongga tubuh, dimana kegunaannya agar kita dapat memeriksa, melihat
bagian yang berada di bagian liang rongga itu. Ada 4 macam speculum yaitu : a.
Nasal Speculum
(untuk memeriksa hidung) b.
ear speculum (untuk
memeriksa telinga) c.
rectal speculum
(untuk memeriksa dubur) d.
Vaginal speculum
(untuk memeriksa alat kelamin wanita) |
10 |
Diagnostic set |
Diagnostic set adalah suatu set
alat-alat untuk keperluan diagnostika yang diatur dan ditata dalam suatu
kotak yang tertutup. |
11 |
Endoscope |
Endoscope adalah alat yang digunakan
untuk memeriksa secara visual bagian dalam rongga tubuh. |
12 |
Stethoscope |
Stethoscope(phonedoscope) digunakan
untuk mendeteksi, mempelajari, mendengarkan bunyi (suara) yang timbul dari
dalam tubuh/rongga tubuh |
13 |
Termometer klinik |
Termometer klinik digunakan untuk
mengukur suhu tubuh/badan |
14 |
Ophthalmoscope |
Alat teropong untuk memeriksa retina
mata, kelainan kelainan dalam mata. |
15 |
Timbangan |
Alat untuk mengukur berat badan, terdiri
dari timbangan manual dan digital baik untuk bayi, anak anak dan dewasa. |
TaTabel 2 Data Pengmatan Instrument Diagnostic Canggih
No |
Nama |
Fungsi |
1 |
ECG (Electrocardiograph) |
disebut juga sebagai alat rekam jantung.
Alat ini berfungsi untuk menganalisa kemungkinan terjadinya gangguan aritma
jantung pada pasien. Hasil analisa ECG berupa grafik yang memiliki
karakteristik sangat khas. Sehingga dari sini dokter dapat menganalisa ada
tidaknya gangguan pada aritma jantung yang diderita. |
2 |
Defibrillator |
Defibrillator salah satu dari banyak
macam alat Elektromedik yang akan kita sebutkan disini. Alat ini berfungsi
untuk kejut jantung. Yaitu memberikan stimulus eneregi listrik ketika jantung
dalam kondisi tidak normal (fibrilasi ventrikel). Dengan sengatan listrik
defibrillator jantung akan terkejut dan memulai detaknya secara normal. |
3 |
Electrocauter (Electro Surgical Unit) |
Electrocauter juga termasuk dari alat
yang berperan penting dalam proses operasi bedah medis. Alat ini bisa juga
disebut sebagai pisau elekteronik yang berfungsi untuk membuat potongan dan
sayatan pada jaringan kulit pasien dalam proses pembedahan. |
4 |
Lancing Device |
Lancing Device merupakan alat yang
digunakan untuk memberikan tusukan pada jari untuk mengambil sample darah pada
saat dicek menggunakan Multicheck. |
5 |
USG (Ultrasonografi) |
alat yang bisa digunakan untuk mengintip
jenis kelamin bayi di dalam kandungan. Memang benar, namun fungsi USG bukan
hanya untuk itu. USG merupakan alat pencitraan dalam tubuh. Tidak hanya untuk
kandungan tapi bisa juga digunakan untuk sistem organ lainnya seperti liver,
lambung, usus, ginjal, jantung bahkan sekarang sudah ada USG untuk jarungan
tulang dan otot. Tekologi ini selalu terbarui dengan adanya alat USG 3
Dimensi dan juga USG 4 Dimensi. |
6 |
Fetal Doppler |
Alat kesehatan yang satu ini sebenarnya
hampir memiliki prinsip yang sama dengan alat USG. Namun fetal Doppler hanya
sebatas mendeteksi getaran tanpa bisa mencitrakan menjadi sebuah gambar
visual. Fetal Doppler berfungsi untuk memdeteksi detak jantung janin dan juga
menghitungnya. Alat ini merupakan bagian dari alat kesehatan kebidanan yang
juga digunakan di rumah sakit dan klinik untuk pemeriksaan kehamilan. |
7 |
Fetal Monitor |
Sedikit lebih canggih dari fetal
Doppler. Fetal Monitor memiliki tampilan grafik detak jantung dan juga
memiliki fitur yang lebih lengkap lagi. Namun fungsinya kurang lebih sama,
untuk memonitor bayi di dalam kandungan. Bahkan ada juga alat fetal monitor
yang digunakan untuk memantau perkembangan kesehatan bayi kembar. |
8 |
Audiometer |
Masih dalam satu kategori macam alat –
alat kesehatan yang mengandung kata “meter”. Audiometer juga memiliki peranan
cukup penting sebagai alat ukur. Namun alat tersebut biasa digolongkan ke
dalam alat diagnostik atau juga masuk dalam alat – alat K3. Fungsi Audiometer
adalah sebagai alat pendeteksi gangguan pendengaran |
9 |
Spirometer |
Alat ini berfungsi untuk mengukur
volume udara yang masuk, keluar dan tersisa pada paru – paru untuk menentukan
ada tidaknya gangguan pernapasan pada seseorang. Spirometer memiliki bentuk portable
dan built ini printer. |
10 |
Hematology Analyzer |
Hematology analyzer yaitu alat yang
berfungsi untuk menganalisa sel – sel darah dan menghitungnya. Tujuannya
adalah untuk mengetahui nilai normal dan kelainan yang terjadi akibat penyakit
yang diderita. |
11 |
Chemistry Analyzer |
Alat ini termasuk ke dalam alat analisis
atau alat diagnostic in vitro. Chemistry Analyzer terkadang disebut juga
dengan istilah Phototmeter. Hal ini karena prinsip kerja alat tersebut
menggunakan komponen berupa photometer. Alat ini berfungsiuntuk menganalisa
dan menghitung kandungan unsur – unsur kimia dalam darah seperti kolesterol,
glukosa, lipid dan lain sebagainya. |
12 |
Urin Analyzer |
Sama dengan Hematology Analyzer dan
Chemistry Analyzer, hanya saja berbeda sample. Untuk alat ini tentu saja yang
dianalisa adalah urin atau air seni pasien. |
13 |
Koagulan Analyzer |
Koagulasi analyzer yaitu alat medis yang
berfungsi untuk menganalisa laju koagulasi atau pembekuan darah yang terjadi
ketika ada pendarahan pada pasien. |
14 |
Multicheck (Alat Cek Darah Portable) |
Fungsi alat ini adalah untuk cek kadar
glukosa, asam urat, kolesterol da nada juga yang dilengkapi dengan uji kadar
gb (hemoglobin) |
E. Pembahasan dan Kesimpulan
Alat-alat perlengkapan (diagnostic equipments) adalah alat-alat yang digunakan oleh para dokter atau tenaga medis lainnya dimana dengan bantuannya dapat diketahui, ditentukan diagnosa penyakit seseorang yang diperiksa. Alat alat tersebut mempunyai kegunaan/fungsi yang berbeda beda. Alat untuk mendiagnostik ada 2 yaitu alat diagnostik sederhana dan alat diagnostic modern
1.
Alat diagnostik
sederhana
a.
Buku tes buta
warna
b.
Chart VIsion
Snellen
c.
Reflex Hammer
d.
Percussion Hammer
e.
Tongue Spatel
f.
Laryngeal mirror
g.
Head Mirror, Head
Lamp, Head Band
h.
Spygomomanometer
i.
Speculum
j.
Diagnostic set
k.
Endoscope
l.
Stethoscope
m.
Termometer klinik
n.
Ophthalmoscope
o.
Timbangan
2.
Alat diagnostic
modern
a.
ECG
(Electrocardiograph)
b.
Defibrillator
c.
Electrocauter
(Electro Surgical Unit)
d.
Lancing Device
e.
USG
(Ultrasonografi)
f.
Fetal Doppler
g.
Fetal Monitor
h.
Audiometer
i.
Spirometer
j.
Hematology
Analyzer
k.
Chemistry Analyzer
l.
Urin Analyzer
m.
Koagulan Analyzer
n. Multicheck (Alat Cek Darah Portable)
Daftar pustaka
https://www.gloryamedica.com/alat-kesehatan-dan-fungsinya/
http://ilmubayoe.blogspot.com/2014/10/jenis-dan-fungsi-alat-alat-diagnostic.html
https://cf.shopee.co.id/file/5abfe009fa75d83c03ef6481763098f7
0 komentar:
Post a Comment